loading...
Petugas pemadam kebakaran mencoba memadamkan kebakaran yang terjadi di dekat Moshav Mesilat Zion, 30 April 2025. Foto/Noam Revkin Fenton/Flash90
TEL AVIV - Pada awal Mei 2025, Israel menghadapi kebakaran hutan besar yang melanda wilayah antara Yerusalem dan Tel Aviv.
Kebakaran ini memaksa ribuan orang mengungsi, menutup jalan utama, dan mengganggu perayaan Hari Kemerdekaan ke-77 Israel.
Pemerintah Israel segera mengumumkan keadaan darurat nasional dan meminta bantuan internasional.
Sejumlah negara merespons permintaan bantuan Israel dengan mengirimkan pesawat pemadam kebakaran. Namun sejumlah negara menolak memberikan bantuan.
Negara-Negara yang Tidak Memberikan Bantuan
Dalam situasi darurat ini, tidak ada laporan resmi mengenai negara-negara yang secara eksplisit menolak memberikan bantuan kepada Israel.
Meski demikian, beberapa negara tidak tercatat sebagai pemberi bantuan dalam laporan media. Berikut ini daftar negara tersebut:
1. Turki
Meskipun Turki pernah membantu Israel dalam kebakaran hutan pada tahun 2016, tidak ada laporan Turki memberikan bantuan pada kebakaran tahun 2025.
Hubungan diplomatik yang tegang antara kedua negara, terutama terkait isu Palestina, dapat menjadi faktor yang memengaruhi keputusan ini.
2. Iran
Sebagai negara yang tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel dan sering bersikap antagonis, Iran tidak tercatat memberikan bantuan dalam kebakaran ini.
3. Suriah
Beberapa negara Arab yang tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel, seperti Suriah, juga tidak tercatat memberikan bantuan.