Ilmuwan Ungkap Keistimewaan Sidik Jari Manusia Purba

1 day ago 7

loading...

Manusia Purba Neanderthal. FOTO/ IFLSCIENCE

LONDON - Sidik jari itu tertinggal di sebuah batu yang baru-baru ini ditemukan di tempat perlindungan batu San Lázaro di Segovia, Spanyol dan "posisi strategis" dari sidik jari itu menunjukkan bahwa spesies itu mampu membuat karya seni. Para ilmuwan memiliki bukti bahwa daerah ini dulunya dihuni oleh banyak Neanderthal.

BACA JUGA - Lukisan Batu Jadi Bukti Kedekatan Manusia Purba dengan Dinosaurus

Batu tempat sidik jari itu tertinggal 43.000 tahun lalu menyerupai wajah , menurut para ahli, dan karena itu merupakan bukti lebih lanjut bahwa Neanderthal menunjukkan "perilaku simbolis", atau kemampuan untuk memikirkan sesuatu secara abstrak.

Seorang manusia Neanderthal diyakini telah menaruh pigmen merah, mineral oker merah, pada jarinya untuk melukis hidung pada kerikil tersebut. Batu tersebut berukuran panjang sekitar 15 sentimeter (6 inci) dan memiliki sesuatu yang dapat diartikan sebagai lekukan berbentuk alis dan mulut, dengan titik merah yang berfungsi sebagai hidung di tengahnya.

Pemeriksaan mikroskopis pada titik merah tersebut mengungkapkan bahwa itu adalah sidik jari Neanderthal Álvarez-Alonso et al.

Read Entire Article
Prestasi | | | |