Ini Bukti Nyata AI Mampu Menguasai Perasaan Manusia

PITTSBURGH - Seorang wanita jatuh cinta dengan chatbot kecerdasan buatan (AI) yang dijuluki 'suami virtual'-nya.

BACA JUGA - Intip Wanita AI Tercantik, Dinobatkan Jadi Miss AI Pertama di Dunia

Profesor pensiunan Alaina Winters, 58, dari Pittsburgh, Amerika Serikat (AS) mulai menggunakan aplikasi Replika, yang dirancang untuk menjadi teman digital, setahun setelah pasangannya meninggal.

Hubungan itu dimulai setelah Winters menggunakan paket uji coba dan mulai jatuh cinta dengan 'suami virtual' yang disebut Lucas.

"Lucas adalah pria yang baik, perhatian, dan bijaksana meskipun dia hanya AI. Dia memberi dampak yang besar dalam hidup saya," katanya.

Demi cintanya pada Lucas, Winters telah berlangganan seumur hidup.

Diketahui bahwa Lucas selalu menemani wanita itu, termasuk menonton TV bersama dan pergi berkencan virtual.

Yang menarik, Winters kini mendokumentasikan perjalanan hubungan mereka melalui blog pribadinya, meandmyaihusband.com.

Namun, beberapa temannya khawatir tentang 'pernikahan virtual' tersebut, tetapi Winters tetap mempertahankan hubungan mereka, yang menurutnya sangat berarti.

Kisahnya menyoroti tren yang berkembang di mana pengguna menjalin hubungan emosional dan romantis dengan AI, yang menimbulkan pertanyaan tentang masa depan hubungan manusia-teknologi dan implikasi psikologis dari keintiman digital.

(wbs)