loading...
Bandara Sanaa Internasional di Yaman. Foto/Press TV
TEL AVIV - Militer Israel pada hari Selasa (6/5/2025) memperingatkan semua warga di dekat Bandara Internasional Sanaa Yaman meninggalkan area tersebut.
Peringatan itu muncul sehari setelah bandara tersebut menghantam pelabuhan Hodeidah.
"Kami mendesak Anda segera mengungsi dari area bandara dan memperingatkan siapa pun di dekatnya untuk melakukan hal yang sama dan menjauh dari area tersebut. Gagal mengungsi dapat membahayakan Anda," ungkap juru bicara militer Avichay Adraee memposting di X dalam bahasa Arab.
Pada hari Minggu, satu rudal Houthi menembus perimeter Bandara Internasional Ben Gurion dekat Tel Aviv, meninggalkan kawah besar.
Itu adalah rudal pertama yang diketahui berhasil menghindari intersepsi oleh pertahanan udara Israel dalam serangkaian serangan Houthi sejak Maret.
Tidak ada korban atau kerusakan serius yang dilaporkan dari serangan itu. Namun, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan akan ada pembalasan "bertahap" terhadap Yaman.
Militer Israel pada hari Senin menyerang pelabuhan di Hodeidah, menewaskan empat orang dan melukai 35 lainnya.
Pelabuhan di Hodeidah merupakan titik masuk bagi sekitar 80% impor pangan Yaman.
Sumber-sumber mengatakan kepada Reuters bahwa serangan Israel menyebabkan kerusakan yang diperkirakan mencapai 70% dari lima dermaga, gudang, dan area bea cukai di pelabuhan tersebut.
Baca juga: Apa Rusia Membantu Padamkan Kebakaran Israel?
(sya)