loading...
Militer bantah tangkap pilot India yang jatuh. Foto/X/@CirkaNews
ISLAMABAD - Pakistan secara resmi membantah laporan yang mengklaim bahwa seorang pilot India berada dalam tahanannya.
"Tidak ada pilot India dalam tahanan kami," kata Letnan Jenderal Ahmed Sharif Chaudhry, Direktur Jenderal Hubungan Masyarakat Antar-Layanan (ISPR), dalam konferensi pers yang diadakan bersama dengan pejabat senior dari Angkatan Laut Pakistan dan Angkatan Udara Pakistan, dilansir Samaa TV.
Ia menghimbau masyarakat untuk tidak menjadi mangsa rumor yang tidak berdasar dan informasi yang salah yang beredar di media sosial.
Menegaskan kembali komitmen Pakistan terhadap stabilitas regional, kepala ISPR menekankan bahwa tidak ada ruang untuk perang antara Pakistan dan India. "Setiap konflik antara kedua negara bersenjata nuklir akan memiliki konsekuensi yang menghancurkan bagi seluruh kawasan," katanya.
Letnan Jenderal Chaudhry lebih lanjut mengatakan bahwa Pakistan secara konsisten bertindak dengan kedewasaan dan tanggung jawab di tengah meningkatnya ketegangan.
Baca Juga: Siapa Aurangzeb Ahmed? Arsitek Perang Pakistan yang Suka Menerapkan Strategi Militer China Kuno
"Ini adalah potensi konflik antara dua kekuatan nuklir, dengan implikasi bagi kehidupan 1,6 miliar orang di seluruh wilayah," ia memperingatkan.
Ia mengakhiri dengan mengutuk mereka yang menganjurkan perang, menegaskan bahwa seruan tersebut didorong oleh kepentingan pribadi.
"Perdamaian adalah kepentingan terbaik kedua negara. Mereka yang mendorong konfrontasi melakukannya untuk melayani agenda pribadi yang sempit," katanya.
(ahm)