loading...
Jet tempur F-15I Raam Israel. Foto/fighter sweep
SANAA - Israel telah mengerahkan sekitar 20 jet tempur untuk membombardir wilayah Hudaydah di Yaman, yang diklaim sebagai situs-situs kelompok Houthi.
Serangan ini merupakan balasan atas serangan rudal balistik Houthi yang menargetkan Bandara Internasional Ben Gurion sehari sebelumnya.
Menurut keterangan Pasukan Pertahanan Israel (IDF), sasaran serangan mencakup fasilitas logistik di Pelabuhan Hudaydah serta pabrik semen Bajil di timur kota.
Israel menuduh lokasi-lokasi tersebut menjadi pusat penyimpanan senjata dan logistik bagi kelompok Houthi.
Namun, serangan ini menuai kecaman dari berbagai pihak, termasuk klaim Houthi bahwa 21 orang sipil terluka dalam insiden tersebut.
Kelompok Houthi menyebut serangan ini sebagai aksi gabungan "agresi Amerika Serikat-Israel." Namun, pemerintah AS dengan tegas membantah keterlibatannya dalam operasi militer tersebut.
Situasi ini semakin memperumit dinamika politik di kawasan, mengingat Houthi dikenal sebagai sekutu Iran yang aktif terlibat dalam konflik regional.
Spesifikasi Jet Israel F-15I
Jet tempur yang digunakan dalam operasi ini adalah F-15I Ra'am, varian canggih dari F-15E Strike Eagle yang dimodifikasi khusus untuk Angkatan Udara Israel (IAF).
Meskipun tidak sepopuler jet siluman F-35 Adir, F-15I memiliki keunggulan dalam jangkauan tempur dan daya hancurnya.
Pesawat ini pertama kali diperkenalkan pada 1998 sebagai respons atas kebutuhan Israel akan platform serangan jarak jauh pasca-Perang Teluk 1991.