Azealia Banks Sebut Indonesia Tempat Sampah Dunia dan Tercemar seperti India

19 hours ago 6

loading...

Penyanyi rap asal Amerika Serikat, Azealia Banks menyebut Indonesia sebagai tempat sampah dunia dan menilai tingkat pencemarannya setara dengan India. Foto/The New York Times

JAKARTA - Penyanyi rap asal Amerika Serikat, Azealia Banks menyebut Indonesia sebagai tempat sampah dunia dan menilai tingkat pencemarannya setara dengan India. Ia menyoroti krisis limbah dan pencemaran laut di Indonesia, terutama di wilayah Samudra Hindia.

Azealia Banks mengaku enggan mengonsumsi hasil laut dari kawasan tersebut karena khawatir dampaknya terhadap kesehatan. Ia juga mengklaim bahwa krisis limbah yang terjadi di Indonesia bukan hanya berdampak pada lingkungan, tetapi juga kesehatan masyarakat dalam jangka panjang.

“Indonesia adalah tempat sampah dunia. Benci untuk mengatakannya seperti itu tetapi Indonesia adalah tempat yang tercemar seperti halnya India,” tulis Azealia dikutip dari akun X @azealiaslacewig, Minggu (13/4/2025).

“Saya secara sadar tidak akan memakan apa pun yang ditangkap dari Samudra Hindia. Komplikasi kesehatan orang Indonesia karena dunia mengirimkan sampahnya ke sana akan menyebabkan tenaga kerja juga berkurang selama 200 tahun ke depan juga. Serius, Indonesia butuh bantuan besar," sambungnya.

Azealia Banks Sebut Indonesia Tempat Sampah Dunia dan Tercemar seperti India

Foto/BBC

Pernyataannya langsung menyulut reaksi publik. Komentar tersebut dengan cepat menjadi viral dan menempatkan nama Azealia dalam daftar trending di platform media sosial X.

Tak berhenti di situ, pelantun 212 itu juga menyerang proyek eksplorasi luar angkasa yang digagas para miliarder seperti Jeff Bezos dan Elon Musk. Ia menyebut proyek tersebut sebagai fantasi kekanak-kanakan yang justru mengalihkan perhatian dari krisis nyata di bumi, seperti pencemaran laut dan manajemen limbah global.

“Gali semua sampah dari laut dan kirim sampah itu ke mars jangan kirim orang ke sana seperti wtf? Hentikan fantasi anak bodoh dan berhenti membuang-buang waktu orang berbicara tentang eksplorasi ruang angkasa. Untuk apa sih? Untuk bertemu siapa,” jelasnya.

Menurut Azealia, eksplorasi luar angkasa merupakan upaya eksklusif yang hanya bisa diakses segelintir orang. Sementara itu, mayoritas manusia masih bergulat dengan permasalahan dasar seperti lingkungan dan kesehatan.

Read Entire Article
Prestasi | | | |