loading...
Nimrod Sheffer dipecat dari pasukan cadangan karena menyerukan diakhirinya perang Gaza. Foto/X/QudsNen
GAZA - Mantan Kepala Angkatan Udara Israel Nimrod Sheffer menyatakan pada hari Sabtu bahwa dia diberhentikan dari dinas cadangan militer karena menandatangani petisi yang menyerukan diakhirinya perang untuk mengamankan pengembalian sandera dari Jalur Gaza.
Saluran 12 Israel mengutip Mayjen cadangan Nimrod Sheffer yang mengatakan: “Saya diberhentikan dari cadangan karena petisi.”
Petisi yang dimaksud, yang dikirim oleh perwira cadangan dan pensiunan Angkatan Udara Israel kepada pemerintah yang dipimpin oleh Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, adalah petisi pertama yang menuntut pengembalian sandera bahkan jika itu berarti menghentikan perang di Gaza.
Hingga Sabtu, sekitar 140.000 warga Israel telah menandatangani berbagai petisi yang menyerukan pengembalian sandera dari Gaza, bahkan jika itu mengorbankan perang.
Sebelumnya, ratusan mantan tentara dari Brigade Golani tentara Israel menandatangani petisi baru menuntut pengembalian sandera dari Jalur Gaza dan mengakhiri perang di daerah kantong tersebut.
"Ratusan veteran dari Brigade Golani menandatangani petisi baru yang menyerukan pengembalian para tawanan, bahkan dengan mengorbankan penghentian perang di Gaza," kata harian Haaretz.
Selain itu, 315 lulusan unit infanteri dan pasukan khusus tentara Israel menandatangani petisi lain yang menggemakan tuntutan tersebut.
“Kami mendukung pesan yang dikeluarkan oleh para pilot pada tanggal 9 April 2025, dan menyerukan agar para sandera segera dipulangkan, bahkan jika itu memerlukan penghentian segera pertempuran di Gaza”, kata petisi yang ditandatangani oleh para veteran.
Baca Juga: Bertarung Jadi Mediator di Pusaran Konflik Timur Tengah
Menurut surat kabar Haaretz, di antara para penandatangan adalah mantan komandan Brigade Golani Uri Sagi, Ilan Biran, dan Emmanuel Hart.