10 Peraih Nobel dan Ekonom Terkemuka Desak Netanyahu Setop Pendudukan Gaza

1 month ago 17

loading...

Anak-anak Palestina memasak di tenda saat serangan brutal Israel terus berlanjut di Gaza. Foto/anadolu

GAZA - Sepuluh peraih Nobel termasuk di antara 23 ekonom paling dihormati di Amerika Serikat (AS) dan Eropa yang menulis surat kepada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. Mereka meminta Netanyahu membatalkan rencana pendudukan militer di Kota Gaza.

Mereka juga mendesaknya untuk mengizinkan bantuan pangan tanpa batas ke wilayah tersebut.

Penandatangan pertama surat tersebut adalah peraih Nobel, ekonom MIT, dan salah satu penulis buku terlaris internasional Why Nations Fail, Daron Acemoglu. Ia membagikan surat tersebut di X pada hari Jumat (15/8/2025).

"Kami menulis dengan keprihatinan yang mendesak tentang meluasnya kelaparan di Gaza dan rencana pemerintah Israel mengkonsentrasikan warga sipil di apa yang disebut 'kota kemanusiaan'," ungkap bunyi surat tersebut.

Surat itu menegaskan, "Sebagai manusia, ekonom, dan ilmuwan, kami menyerukan penghentian segera kebijakan apa pun yang memperparah kelaparan yang meluas."

Paragraf kedua mengecam serangan yang dipimpin Hamas pada 7 Oktober 2023 di Israel selatan, tetapi menambahkan, "Hal itu tidak membebaskan pemerintah Israel, yang mengendalikan aliran dan distribusi bantuan, dari tanggung jawab".

Para ekonom mengutip data Program Pangan Dunia Perserikatan Bangsa-Bangsa, yang menunjukkan hampir sepertiga dari 2,1 juta penduduk Gaza telah mengalami beberapa hari tanpa makanan, dan harga-harga kebutuhan pokok di pasar di Gaza sekarang sepuluh kali lebih tinggi dibandingkan harga tiga bulan lalu.

Mereka juga menggambarkan Yayasan Kemanusiaan Gaza (GHF) yang dilanda skandal, didukung AS, dan "dikoordinasi Israel" sebagai "mematikan".

Read Entire Article
Prestasi | | | |