loading...
Kepala Operasi Damai Cartenz 2025, Brigjen Pol Faizal Ramadhani menyatakan, pihaknya telah berhasil mengidentifikasi dua dari 11 korban pembunuhan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Yahukimo, Papua Pegunungan. FOTO/IST
YAHUKIMO - Kepala Operasi Damai Cartenz 2025, Brigjen Pol Faizal Ramadhani menyatakan, pihaknya telah berhasil mengidentifikasi dua dari 11 korban pembunuhan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Yahukimo, Papua Pegunungan. Kedua jenazah akan dimakamkan di Yahukimo jika pihak keluarga tidak segera menjemput jenazah.
"Bila tidak ada keluarga yang menjemput jenazah dalam waktu dekat, maka pemakaman akan dilakukan di Yahukimo karena kondisi jenazah yang semakin membusuk dan mengeluarkan cairan," kata Faizal melalui keterangan resminya, dikutip Minggu (13/4/2025).
Untuk diketahui, dua korban tersebut merupakan bagian dari tiga jenazah yang telah diautopsi dan teridentifikasi oleh Tim Disaster Victim Identification (DVI) dari RS Bhayangkara Jayapura dan RSUD Dekai. Sementara, kata Faizal, satu jenazah lainnya dari lokasi yang sama masih dalam proses pencocokan data antemortem.
"Dari hasil identifikasi, dua korban berhasil dikenali, pertama atas nama Wawan dari TKP Camp 22, kedua atas nama Stenli dari TKP Muara Kum," ucapnya.
Faizal mengatakan, sebelas pendulang emas korban pembunuhan oleh KKB telah ditemukan seluruhnya. Mereka ditemukan di lima lokasi berbeda.
"Satu jenazah ditemukan di Kabupaten Pegunungan Bintang, dan dua jenazah ditemukan di Camp 22," katanya.
"Lalu satu jenazah ditemukan di Muara Kum, Lima jenazah ditemukan di dua titik di Kampung Binki, dan dua jenazah ditemukan di Tanjung Pamali," sambungnya.
(abd)