3 Anjing Pelacak Dikerahkan Percepat Pencarian Korban Longsor Gunung Kuda Cirebon

1 day ago 9

loading...

Polda Jabar mengerahkan 3 anjing pelacak ke lokasi longsor tambang Gunung Kuda, Kabupaten Cirebon, Sabtu (31/5/2025). Keberadaan anjing pelacak untuk mempercepat pencarian 8 korban yang belum ditemukan. Foto: Muslimin

CIREBON - Polda Jawa Barat mengerahkan 3 anjing pelacak ke lokasi longsor tambang Gunung Kuda , Kabupaten Cirebon, Sabtu (31/5/2025). Keberadaan anjing pelacak ini untuk mempercepat proses pencarian 8 korban yang belum ditemukan.

Tiga anjing pelacak bekerja sama dengan tim gabungan SAR untuk mengendus keberadaan korban tertimbun material longsor. Petugas berencana membagi area kerja tim K-9 menjadi dua sektor yaitu timur dan barat lokasi kejadian.

Baca juga: SAR Lanjutkan Pencarian 8 Korban Tertimbun Longsor di Tambang Batu Gunung Kuda Cirebon

Anjing pelacak ini diterjunkan di area tambang Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon. Petugas saat ini masih menunggu selesainya proses pengangkatan alat berat dan dump truck yang terperangkap di kawasan longsor. Dilaporkan dua truk telah berhasil dievakuasi dari lokasi.

Rencananya, anjing pelacak baru dikerahkan setelah seluruh ekskavator dan truk berhasil dievakuasi dari area longsor. "Petugas membagi area timur dan barat untuk memaksimalkan pencarian 8 korban tertimbun longsor. Anjing pelacak tersebut dapat mengendus hingga kedalaman 10 meter," ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan.

Saat ini, tim SAR gabungan terus berupaya mengangkat alat berat sambil melakukan pencarian korban. Proses evakuasi alat berat dan truk dilakukan secara bertahap untuk mempermudah akses tim SAR dalam mencari para penambang yang masih tertimbun.

Informasi terbaru, satu dari 8 korban yang belum ditemukan yakni perempuan penjual es. Bencana longsor di tambang Gunung Kuda pada Jumat (30/5/2025) menyebabkan 14 orang tewas.

(jon)

Read Entire Article
Prestasi | | | |