Ambisi Indonesia-Rusia Bikin Internet Ngebut tapi Murah Meriah

5 hours ago 4

loading...

Indonesia-Rusia berambisi memperkuat konektivitas, mengembangkan ekosistem digital yang canggih, serta bekerja sama dalam bidang e-commerce, layanan pos, dan teknologi digital. Foto: SCMP

JAKARTA - Indonesia dan Rusia bersepakat untuk mempererat hubungan kerja sama di ranah teknologi komunikasi dan digital: membangun jembatan digital yang kokoh di antara dua negara yang telah menjalin hubungan diplomatik selama 75 tahun.

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Komdigi) menjadi ujung tombak dalam inisiatif ini. Wakil Menteri Komunikasi dan Digital, Nezar Patria, menegaskan bahwa kerja sama ini akan mencakup berbagai bidang krusial yang akan membentuk masa depan digital Indonesia.

“Kami membuka sejumlah kemungkinan kerja sama yang bisa ditingkatkan, antara lain telekomunikasi, digital ecosystem, e-commerce, layanan pos dan emerging technologies," ujar Nezar.

Ambisi Besar: Konektivitas Gahar dan Internet Terjangkau

Fokus utama dalam kerja sama ini adalah ambisi Indonesia untuk memperluas konektivitas internasional, membuka pintu gerbang bagi bandwidth yang lebih besar untuk internet internasional dan transmisi data. Mimpi besar ini didasari oleh ketertarikan Indonesia pada model internet di Rusia yang menawarkan kecepatan tinggi dengan harga yang sangat terjangkau.

“Harapannya kami dapat menurunkan biaya internet, karena kami membutuhkan kecepatan internet hingga 100 Mbps dengan biaya internet yang sangat murah seperti di Rusia. Jadi menurut saya ini adalah inisiatif yang sangat bagus dan mudah-mudahan kita dapat menciptakan kolaborasi untuk menindaklanjuti inisiatif ini."

Gayung bersambut, Wakil Menteri Pengembangan Digital, Komunikasi, dan Komunikasi Massa Federasi Rusia, Andrey Zarenin, menyambut baik semangat Indonesia. Ia menyatakan kesiapan Rusia untuk memperkuat sinergi dengan Indonesia dalam membangun ekosistem transformasi digital yang inovatif dan inklusif.

(dan)

Read Entire Article
Prestasi | | | |