loading...
Arab Saudi, eksportir minyak terbesar dunia, kembali memangkas harga minyak mentah utama untuk pasar Asia. FOTO/Shutterstock
JAKARTA - Arab Saudi, eksportir minyak terbesar dunia, kembali memangkas harga minyak mentah utama untuk pasar Asia. Pemangkasan harga ini menjadi yang terdalam dalam empat tahun terakhir, menyusul keputusan aliansi OPEC+ untuk meningkatkan produksi global secara signifikan mulai bulan depan.
Perusahaan minyak negara, Saudi Aramco, menurunkan harga jual resmi (official selling price/OSP) minyak mentah Arab Light untuk pengiriman Mei sebesar USD2,30 per barel. Berdasarkan laporan Reuters, harga baru tersebut kini berada di level USD1,20 per barel di atas rata-rata harga Oman/Dubai turun tajam dari bulan sebelumnya.
Langkah ini diambil hanya beberapa hari setelah OPEC+, kelompok produsen minyak yang dipimpin Arab Saudi dan Rusia, mengumumkan akan menambah pasokan minyak global lebih dari 400.000 barel per hari pada Mei. Jumlah itu tiga kali lipat dari rencana awal dan menjadi kejutan bagi pasar minyak dunia.
Baca Juga: Arab Saudi: Salah Gunakan Visa Kerja untuk Haji Didenda Rp217,6 Juta!
Penurunan harga minyak mentah Saudi jauh lebih besar dari perkiraan para analis dan pelaku pasar. Sebelumnya, survei terhadap para pedagang memperkirakan penurunan harga hanya berkisar USD1,80 hingga USD2 per barel.