loading...
BEM Koordinator Daerah Jakarta, Arya Jati Firmansyah menolak segala bentuk tindakan anarkis dalam gelombang demonstrasi mahasiswa yang terjadi akhir-akhir ini. Foto/Ist
JAKARTA - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Koordinator Daerah Jakarta, Arya Jati Firmansyah menegaskan penolakan keras terhadap segala bentuk tindakan anarkis dalam gelombang demonstrasi mahasiswa yang terjadi akhir-akhir ini. Pernyataan sikap ini disampaikan pada Kamis (4/8/2025) menyusul dinamika gerakan mahasiswa yang terjadi pada 25 dan 28 Agustus 2025.
"Kami menolak dengan tegas segala bentuk tindakan destruktif dan anarkistis yang menghancurkan fasilitas publik dan mengganggu ketertiban umum," tegas Arya dalam pernyataan sikap BEM Koordinator Daerah Jakarta.
Baca juga: Yusril Minta Delpedro dan Tersangka Demo Ricuh Gentleman Hadapi Proses Hukum
Arya menekankan gerakan mahasiswa harus kembali pada esensi dan orientasi perjuangan yang sebenarnya, yaitu sebagai Agent of Change, Moral Force, dan Social Control yang progresif, kritis, dan konstruktif. Menurutnya, tindakan anarkis justru akan berdampak negatif kepada masyarakat secara luas dan menyimpang dari nilai-nilai luhur kerakyatan.
Arya menyatakan dukungan penuh terhadap kebijakan pemerintah yang pro rakyat dan berdampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat. Sebaliknya, organisasi mahasiswa ini akan menjadi garda terdepan untuk mengkritisi kebijakan-kebijakan yang tidak berpihak kepada masyarakat.
"Gerakan mahasiswa harus tetap pada jalurnya dengan semangat intelektual, bermartabat, dan berorientasi pada perubahan yang nyata," ujar Arya.