Gaji Hakim Bakal Dinaikkan Prabowo, Adies Kadir Harap Kinerja dan Integritas Lebih Baik

13 hours ago 7

loading...

Wakil Ketua DPR Adies Kadir merespons positif keinginan Presiden Prabowo Subianto menaikkan gaji para hakim. Foto/SindoNews

JAKARTA - Keinginan Presiden Prabowo Subianto menaikkan gaji para hakim mendapat respons positif dari Wakil Ketua DPR Adies Kadir. Adies berharap, kinerja dan integritas para hakim semakin lebih baik nantinya.

Adies berpendapat, dengan menaikkan kesejahteraan para hakim setidaknya bisa meminimalisir praktik-praktik gelap di dunia peradilan yang terjadi selama ini. Dia menuturkan, kerapkali berbagai penyelewengan yang dilakukan para hakim karena mereka tergoda oleh berbagai macam iming-iming atau tawaran yang dijanjikan para pihak yang berperkara.

"Tentu kita apresiasi keinginan Presiden Prabowo tersebut. Dengan menaikkan kesejahteraan para hakim kita berharap kinerja dan integritas mereka semakin lebih baik lagi ke depannya," ujar Adies, Jumat (2/5/2025).

Wakil Ketua Umum Partai Golkar itu mengungkapkan, masih banyak para hakim yang bisa dikatakan masih jauh dari kata layak dalam hal fasilitas dan kesejahteraan. "Berdasarkan catatan kita, misalnya masih banyak hakim-hakim yang untuk sekedar tempat tinggal saja mereka masih sewa atau kontrak,” katanya.

“Belum lagi soal fasilitas kesehatan, transportasi dan lainnya yang belum memadai. Tentu ini harus jadi perhatian kita semua agar dunia peradilan kita semakin bersih dan berwibawa," sambungnya.

Lebih lanjut dia mengatakan bahwa berbagai solusi atau pendekatan mesti dilakukan dalam memperbaiki citra dunia peradilan yang kian tergerus di mata publik saat ini. Dia melihat problem dunia peradilan sangat kompleks.

“Jadi dibutuhkan berbagai macam pendekatan guna mengurai akar masalah di dunia peradilan kita. Tak cukup semalam ibaratnya dalam menyelesaikan persoalan yang terjadi di dunia peradilan saat ini, dibutuhkan komitmen dan dukungan semua elemen bangsa dalam membenahi persoalan ini," imbuhnya.

Dia mengaku khawatir, jika berbagai macam problem yang terjadi di dunia peradilan tidak segera ditangani, kepercayaan masyarakat akan semakin rendah. Dia jadi teringat dengan buku yang ditulis Sebastiaan Pompe yang berjudul Runtuhnya Institusi Mahkamah Agung (The Indonesian Supreme Court: A Study of Institutional Collapse:2005) yang menjabarkan deretan persoalan yang membelit institusi peradilan.

“Mulai dari soal sistem, moral dan sebagainya. Tentu bermacam-macam persoalan itu harus segera kita benahi bersama-sama agar kepercayaan publik terhadap dunia peradilan tidak semakin merosot," pungkasnya.

(rca)

Read Entire Article
Prestasi | | | |