loading...
Pemprov Kalimantan Timur meluncurkan program Gratispol. Dengan menggandeng berbagai pihak dan menyelaraskan dengan arah kebijakan nasional, Gratispol hadir sebagai inovasi pelayanan publik gratis untuk masyarakat. Foto: Ist
SAMARINDA - Di tengah sorotan publik soal pemerataan pembangunan dan akses layanan dasar di luar Pulau Jawa, Pemprov Kalimantan Timur meluncurkan program Gratispol. Diluncurkan dalam masa 100 hari kerja Gubernur Kaltim H Rudy Mas’ud, program ini menandai arah baru pemerintahan di Bumi Etam.
Dengan menggandeng berbagai pihak dan menyelaraskan dengan arah kebijakan nasional di bawah Presiden Prabowo Subianto, Gratispol hadir sebagai inovasi pelayanan publik yang digratiskan untuk masyarakat.
Baca juga: IKN Nusantara Dorong Digitalisasi Layanan Logistik di Kaltim
"Program Gratispol adalah kado perubahan. Janji yang kami wujudkan untuk rakyat Kalimantan Timur," ujar Rudy Mas’ud yang akrab disapa Harum, Jumat (13/6/2025).
Gratispol merupakan Gerakan Layanan Publik Gratis yang mencakup enam bentuk layanan esensial yang kini dibebaskan dari biaya. Gratispol meliputi pendidikan gratis mulai jenjang SMA/SMK hingga perguruan tinggi (D3 sampai S3) melalui kolaborasi dengan 53 kampus negeri dan swasta.