loading...
Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni menyebut langkah tim gabungan dari Polres Sidoarjo, Tulungagung, serta Ditreskrimum Polda Jawa Timur menembak mati dua anggota sudah terukur. Foto/SindoNews
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni merespons langkah tim gabungan dari Polres Sidoarjo, Tulungagung, serta Ditreskrimum Polda Jawa Timur menembak mati dua anggota komplotan spesialis pembobol toko dan distributor rokok di Jalan Tol Sidoarjo, Selasa, 3 Juni 2025 dini hari. Adapun komplotan tersebut diketahui terdiri dari empat orang, yakni A, E, N, dan J.
Mereka sebelumnya melakukan aksi pembobolan toko di wilayah Gresik, Sidoarjo, Tulungagung, Malang, dan Situbondo. Penembakan dilakukan sebab mereka berupaya kabur dengan menabrak kendaraan petugas dan melaju dengan kecepatan tinggi.
Sahroni menilai langkah kepolisian sudah tepat. Politikus Partai Nasdem ini berpendapat bahwa dalam meringkus pelaku kriminal, keselamatan aparat adalah hal utama.
Baca juga: Sahroni: Sekali Lagi Ditegaskan, Tak Ada Ruang untuk Premanisme!
“Tindakan yang diambil oleh tim gabungan Polda Jatim sudah tepat, karena pelaku melawan dan membahayakan petugas. Belum lagi tindak kriminalitasnya yang tentu sangat meresahkan warga," ungkapnya.