loading...
Sekjen Puspadaya Perindo Amriadi Pasaribu meminta PPPA Jakarta segera mengeluarkan hasil psikolog atas dua kasus pencabulan. Foto/SindoNews
JAKARTA - Puspadaya Perindo mendatangi kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pusat Perlindungan Perempuan dan Anak (PPPA) Jakarta di Pulogadung, Jakarta Timur. Kedatangannya untuk mengkonfirmasi hasil assessment atas dua kasus pencabulan yang tengan didampingi Puspadaya Perindo.
"Kenapa kita datangi oleh PPPA, yaitu untuk mengonfirmasi hasil dari psikologi yang dilakukan oleh UPT PPPA ini," kata Sekjen Puspadaya Perindo Amriadi Pasaribu, Jumat (23/5/2025).
Adapun kasus yang tengah didampingi oleh Puspadaya Perindo yakin, kasus anak perempuan kelas 2 SD yang dicabuli oleh pamannya sendiri di wilayah Jakarta Selatan pada Januari 2025. Lalu, pencabulan anak laki-laki yang terjadi di Pasantren wilayah Jakarta Barat, pada Desember 2024.
Baca juga: Partai Perindo Dampingi Anak Korban Dugaan Pencabulan di Jakarta Barat
Amriadi meminta hasil assessment itu segara dikeluarkan, untuk kepentingan penyidikan oleh polisi. Sebab penyidik kata Amriadi hingga kini belum menerima surat psikologi dari PPPA Jakarta.