loading...
Presiden Vladimir Putin menginstruksikan pemerintah Rusia untuk mempersiapkan dasar bagi kembalinya perusahaan asing yang meninggalkan pasar domestik akibat konflik di Ukraina. Foto/Dok
JAKARTA - Brand Internasional ramai-ramai meninggalkan Rusia sejak 2022, dengan alasan konflik Rusia. Namun belum lama ini, Presiden Vladimir Putin menginstruksikan pemerintah Rusia untuk mempersiapkan dasar bagi kembalinya perusahaan asing yang meninggalkan pasar domestik akibat konflik di Ukraina .
Banyak perusahaan besar, termasuk Microsoft dan McDonald's memilih untuk memutuskan hubungan dengan Moskow pada tahun 2022, mengingat operasi militer Rusia di Ukraina. Kaburnya para merek asing ini juga dipicu oleh sanksi besar-besaran yang diterapkan oleh negara-negara Barat terhadap Rusia.
Sementara itu Putin berulang kali mengatakan, bahwa bisnis asing memilih pergi atas kemauan mereka sendiri. Selain itu Ia menyatakan, bahwa negara Rusia akan terbuka untuk menyambut kembalinya para perusahaan asing tersebut.
Baca Juga: Produsen Mobil Kelas Atas Jerman Ungkap Alasan Tak Bisa Kabur dari Rusia
Ditekankan juga oleh Putih bahwa bagaimanapun, kepentingan perusahaan lokal juga harus diperhitungkan. Setelah bertemu dengan kelompok domestik Delovaya Rossiya, Putin menginstruksikan pemerintah untuk memeriksa proposal mengenai syarat-syarat di mana "individu dari negara asing yang tidak bersahabat" dapat berbisnis di Rusia serta memperoleh properti dan saham.