loading...
Indonesia kerahkan sistem rudal KHAN ke Kalimantan Timur. Ini terjadi ketika sengketa wilayah Ambalat antara Indonesia dan Malaysia kembali mencuat. Foto/Facebook/ASEAN Defense Studies
JAKARTA - Langkah militer Indonesia mengerahkan sistem rudal balistik KHAN buatan Turki ke Kalimantan Timur baru-baru ini telah menarik perhatian luas negara-negara Asia. Sebab, ini terjadi di tengah sengketa wilayah Ambalat dengan Malaysia.
Para pakar telah menggambarkan sistem misil ini sebagai pengubah permainan mengingat untuk pertama kalinya sebuah negara Asia Tenggara memiliki dan mengerahkannya.
Mengutip laporan Lowy Institute, lembaga think tank yang berbasis di Sydney, Selasa (2/9/2025), sistem rudal tersebut selama ini digambarkan memperluas radius serangan Indonesia ke koridor maritim yang disengketakan, terutama di dekat Kepulauan Natuna yang kaya minyak dan gas. Argumen tersebut didasarkan pada asumsi bahwa sistem tersebut dapat ditujukan ke China, mengingat klaim maritim yang tumpang tindih antara China dan Indonesia di sekitar Laut Natuna.
Baca Juga: Ketika Indonesia Kerahkan Sistem Rudal KHAN di Tengah Sengketa Ambalat dengan Malaysia
Namun, analisis yang lebih rinci menunjukkan bahwa China dan Laut China Selatan bukanlah target sistem rudal balistik KHAN Indonesia.
Dengan jangkauan dan profil serangan daratnya yang terbatas, sistem rudal KHAN dioptimalkan untuk menyerang target tetap atau statis dan tidak cocok untuk menyerang kapal perang yang bergerak.