loading...
Rekaman momen serangan Israel yang menyasar para pemimpin Hamas di Doha, Qatar, pada 9 September 2025. Foto/Kamera Keamanan/Anadolu Agency
DOHA - Sekitar 15 pesawat tempur Israel menembakkan setidaknya 10 rudal selama operasi di Qatar pada hari Selasa (9/9/2025). Serangan di Doha itu dilaporkan menewaskan beberapa anggota Hamas, termasuk putra pejabat senior Khalil al-Hayya.
Kelompok pejuang Palestina Hamas mengatakan para pemimpin tertingginya selamat dari serangan tersebut, yang digambarkannya sebagai upaya pembunuhan terhadap para negosiator yang sedang mengupayakan penyelesaian potensial.
Sementara itu, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengkritik serangan udara Israel terhadap kompleks Hamas di Doha.
Dia menekankan keputusan melakukan operasi di Qatar dibuat secara sepihak oleh Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, bukan oleh Washington.
Dalam pernyataan yang diposting pada hari Selasa di Truth Social, Trump mengatakan pengeboman Israel di "Negara Berdaulat dan Sekutu dekat Amerika Serikat" tidak "memajukan tujuan Israel atau Amerika."