2 Negara Tetangga Indonesia Ajukan Keanggotaan BRICS Pekan Ini, Siapa Mereka?

1 week ago 12

loading...

Myanmar dan Laos menjadi dua negara yang mengajukan permohonan keanggotaan BRICS pada minggu ini. FOTO/Shutterstock

JAKARTA - Myanmar secara resmi menyatakan minatnya untuk bergabung dengan BRICS, kata Kan Zaw, Menteri Investasi dan Hubungan Ekonomi Luar Negeri Myanmar. Pernyataan ini muncul setelah Laos mengumumkan niatnya untuk menjadi bagian dari kelompok negara berkembang tersebut. Dengan demikian, Myanmar dan Laos menjadi dua negara yang mengajukan permohonan keanggotaan BRICS pada minggu ini.

Kan Zaw menyampaikan Myanmar melihat keanggotaan BRICS sebagai peluang untuk mendapatkan sumber pembiayaan baru, khususnya dalam bidang teknologi. "Melalui BRICS dan kerja sama yang terjalin, kami berharap dapat memperoleh sumber pendanaan baru untuk pengembangan teknologi," ujarnya dalam sesi Forum Ekonomi Timur (Eastern Economic Forum/EEF) dikutip dari Watcher Guru, Senin (7/9).

Baca Juga: Apakah BRICS Bakal Berkembang Pesat di Tengah Intimidasi AS?

Myanmar membutuhkan dukungan finansial untuk memperkuat industri sains dan teknologi nasionalnya. Menurut Kan Zaw, bergabung dengan BRICS merupakan langkah strategis yang paling tepat untuk mencapai tujuan tersebut.

Sementara, Laos menjadi negara ke-46 yang menyatakan minatnya untuk bergabung dengan BRICS. Dari total 46 negara tersebut, 23 di antaranya telah secara resmi mengajukan permohonan keanggotaan, sedangkan 23 negara lainnya hanya menyatakan minat secara informal.

Read Entire Article
Prestasi | | | |