loading...
Kapuspen TNI Mayjen Kristomei Sianturi menyatakan pengamanan pesawat militer asing termasuk pesawat militer AS yang singgah di Labuan Bajo, NTT merupakan tugas TNI. Foto: Dok SindoNews
JAKARTA - Dua pesawat militer milik Amerika Serikat (AS) singgah di Bandara Internasional Komodo, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), Minggu (6/7/2025). Atas keberadaan pesawat militer AS tersebut, TNI Angkatan Udara (AU) membantu melakukan pengamanan penerbangan sesuai aturan.
Berdasarkan keterangan pers TNI, 2 pesawat militer AS yakni CMV-22 Osprey dengan nomor registrasi 169456 yang membawa 8 orang kru tanpa penumpang. Kemudian, pesawat CMV-22 Osprey dengan nomor registrasi 169450 dengan 7 orang kru tanpa penumpang.
Baca juga: Pesawat Militer AS Jatuh saat Latihan Perang NATO di Norwegia
Dua pesawat tersebut menempuh rute Denpasar-Labuan Bajo-Darwin dengan misi technical landing for refuel mendukung transit PACOM dari Filipina ke Australia. Pesawat tiba Minggu (6/7/2025) pukul 17.51 WITA dan lepas landas kembali pada pukul 19.25 WITA.
Kapuspen TNI Mayjen TNI Kristomei Sianturi mengatakan, pengamanan pesawat militer asing yang melintasi wilayah RI merupakan tugas TNI. Pelaksanaan tugas itu sesuai UU Nomor 3 Tahun 2025 tentang perubahan atas UU Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI Pasal 7 ayat 1.
“Pengamanan setiap penerbangan pesawat militer asing yang melintas dan singgah di wilayah Indonesia dilaksanakan sesuai prosedur berlaku,” kata Kristomei, Rabu (9/7/2025).
TNI berkomitmen menjaga kedaulatan wilayah Indonesia, termasuk wilayah udara nasional RI. “Kami juga memastikan aktivitas penerbangan internasional berjalan aman dan tertib,” ucapnya.
(jon)