9 Bulan Ditahan, Remaja AS Mohammed Ibrahim Dibebaskan dari Penjara Israel

2 days ago 13

loading...

Remaja Palestina-AS Mohammed Ibrahim ditahan Israel. Foto/Mohmmed Ibrahims family

TEPI BARAT - Pihak berwenang Israel membebaskan remaja Palestina-Amerika Mohammed Ibrahim setelah lebih dari sembilan bulan ditahan. Penahanan itu dilakukan Israel dalam kasus yang menurut para advokat mencerminkan pelanggaran Israel terhadap warga Palestina di Tepi Barat yang diduduki.

Pembebasan Mohammed pada hari Kamis (27/11/2025) terjadi setelah kampanye tekanan selama berbulan-bulan dari anggota parlemen Amerika Serikat dan kelompok-kelompok hak sipil.

Remaja asal Florida tersebut berusia 15 tahun pada bulan Februari ketika ia ditangkap dan dibawa dari rumah keluarganya di kota al-Mazraa ash-Sharqiya, dekat Ramallah.

Ia berusia 16 tahun saat ditahan di penjara Israel, di mana ia mengalami penurunan berat badan drastis dan terkena infeksi kulit.

“Tak ada kata yang dapat menggambarkan kelegaan luar biasa yang kami rasakan sebagai sebuah keluarga saat ini, karena Mohammed berada dalam pelukan orang tuanya,” ujar paman Mohammed, Zeyad Kadur.

“Kami tidak percaya Mohammed bebas sampai orang tuanya memeluknya dan merasa aman,” papar dia.

Mohammed ditangkap atas tuduhan melempar batu ke arah pemukim Israel, yang dibantahnya.

Read Entire Article
Prestasi | | | |