loading...
Timnas Indonesia U-22 gagal mengamankan keunggulan di babak pertama, meskipun tampil sangat dominan dalam hal penguasaan bola dan serangan saat menghadapi Myanmar / Foto: PSSI
Timnas Indonesia U-22 gagal mengamankan keunggulan di babak pertama, meskipun tampil sangat dominan dalam hal penguasaan bola dan serangan saat menghadapi Myanmar. Skor 1-1 menjadi hasil akhir pada paruh pertama pertandingan.
Skuad Garuda Muda menunjukkan superioritas yang mencolok dalam statistik penguasaan bola. Indonesia menguasai hampir dua per tiga permainan dengan persentase mencapai 67 persen, berbanding jauh dengan Myanmar yang hanya 33 persen.
Tak hanya menguasai bola, Indonesia U-22 juga rajin membombardir pertahanan lawan. Tercatat, 13 tendangan dilepaskan oleh para pemain Indonesia untuk mengancam gawang Myanmar, jauh melampaui Myanmar yang hanya melepaskan lima tendangan sepanjang babak pertama.
Ironisnya, di tengah gempuran serangan yang dilancarkan, justru gawang Indonesia yang bergetar lebih dulu. Myanmar secara mengejutkan berhasil memecah kebuntuan pada menit ke-29. Melalui skema serangan cepat, Min Maw Oo sukses mencatatkan namanya di papan skor setelah memanfaatkan umpan matang dari Zaw Win Thein. Gol tersebut membuat Garuda Muda tertinggal 0-1.
Beruntung, Timnas Indonesia U-22 tidak perlu menunggu lama untuk menyamakan kedudukan. Di penghujung babak pertama, tepatnya pada menit 45+1', Toni Firmansyah menjadi penyelamat setelah ia berhasil memanfaatkan blunder yang dilakukan oleh kiper Myanmar. Gol penyeimbang tersebut mengubah skor menjadi 1-1, yang bertahan hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya babak pertama.
(yov)














































