Bukan Lagi Aliansi Sejati, Mengapa AS Menganggap Eropa Tidak Penting?

3 hours ago 7

loading...

Bukan lagi aliansi sejati, AS menganggap Eropa tidak penting. Foto/X

LONDON - Mantan komandan Angkatan Darat AS di Eropa , Jenderal Ben Hodges, memperingatkan bahwa benua itu "perlahan-lahan menyadari" bahwa mereka tidak dapat mengandalkan AS sebagai mitra yang adil.

"Amerika Serikat benar-benar menganggap Eropa tidak penting, kecuali mungkin untuk beberapa tujuan bisnis," ujar Hodges kepada Euronews dalam program Europe Today.

Bukan Lagi Aliansi Sejati, Mengapa AS Menganggap Eropa Tidak Penting?

1. Perang Adalah Kesepakatan Dagang

Menurutnya, pendekatan pemerintah AS terhadap konflik ini "sudah hancur sejak awal" karena mereka memperlakukan perang ini seperti "kesepakatan real estat besar-besaran".

Hodges merujuk pada pengungkapan terbaru yang melibatkan Steve Witkoff, utusan khusus Presiden AS Donald Trump untuk Timur Tengah, dan Jared Kushner, menantu Trump, sebagai bukti bahwa kepentingan utama Washington adalah "berurusan dengan Rusia setelah semua ini selesai".

Baca Juga: 20 Negara yang Pernah Dijajah Alexander Agung, dari Pakistan hingga Palestina

2. Rusia Jadi Masalah bagi Eropa

"Jika ini berjalan sesuai keinginan Witkoff dan Jared Kushner dengan Rusia, (ini) akan menjadi masalah besar bagi Eropa", ujarnya, memperingatkan jutaan pengungsi lainnya jika Ukraina dipaksa untuk menerima kesepakatan yang tidak memuaskan.

Pergeseran prioritas ini terungkap minggu ini ketika Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio akan melewatkan pertemuan penting NATO di Brussels.

Read Entire Article
Prestasi | | | |