loading...
Suasana di depan Gedung DPR RI, Jakarta semakin memanas, ribuan pegunjuk rasa mulai terlibat bentrok dengan aparat keamanan. Foto/SindoNews
JAKARTA - Menjelang sore, suasana di depan Gedung DPR RI , Jakarta semakin memanas. Jika sebelumnya hanya ribuan buruh yang menggelar aksi demonstrasi, kini telah bergabung mahasiswa dan pelajar.
Seperti diketahui, aksi para buruh yang digelar sejak pagi tadi dilakukan disejumlah lokasi. Selain di Gedung DPR/MPR, aksi juga dilakukan di Patung Kuda, MH Jalan Thamrin, Jakarta Pusat.
Dari pantauan, konsentrasi pengunjuk rasa kini masih terfokus di Gerbang Utama Gedung DPR RI. Sementara itu jalan tol sudah ditutup dan di sisi lain aparat keamanan sudah mempersiapkan diri guna menghalau massa yang mulai melemparkan benda-benda ke dalam.
Baca juga: Hendak Ikut Demo Buruh di DPR, 120 Pelajar dari Cirebon, Indramayu, hingga Serang Ditangkap
Selain melemparkan benda-benda ke dalam halaman gedung, massa juga sesekali berorasi dan yel-yel. Para pendemo itu, terutama buruh menyuarakan enam poin, yakni Menghapus sistem outsourcing dan menolak kebijakan upah murah, dengan permintaan kenaikan upah minimum 2026 sebesar 8,5–10,5%, Penghentian PHK sepihak serta pembentukan Satgas PHK, dan Reformasi pajak perburuhan, termasuk menaikkan PTKP menjadi Rp7,5 juta/bulan, penghapusan pajak pesangon, THR, JHT.
Mereka juga menyoroti diskriminasi pajak bagi perempuan menikah. Selain itu mereka juga meminta segera disahkan RUU Ketenagakerjaan tanpa omnibus law, Pengesahan RUU Perampasan Aset, yang berkaitan dengan pemberantasan korupsi dan yang terakhir revisi RUU Pemilu.