loading...
Tesla dan mobil Waymo. FOTO/ Mototrend
NEW YORK - Elon Musk sekali lagi memicu perdebatan di dunia otomotif ketika ia mengejek kemajuan Waymo dalam teknologi mengemudi otonom.
Dalam pernyataannya di X, Musk mengklaim bahwa perusahaan milik Alphabet itu “tidak pernah punya kesempatan” untuk bersaing dengan Tesla, meskipun data keselamatan dan rekam jejak operasional Waymo menunjukkan sebaliknya.
Pernyataan Musk muncul setelah percakapan tentang data keselamatan terbaru Waymo. Dalam laporan tersebut, Waymo membagikan bahwa mereka telah mencatat lebih dari 96 juta mil mengemudi otonom hanya dengan penumpang tanpa pengemudi keselamatan.
Seperti dilansir dari News Wall, angka ini jauh melampaui Tesla, yang belum mengoperasikan satu pun kendaraan robotaxi otonom sepenuhnya tanpa pengawasan manusia.
Meskipun Musk bersikeras bahwa Tesla akan memimpin perlombaan robotaxi global, operasi Waymo saat ini sudah mencakup kota-kota seperti San Francisco, Phoenix, dan Austin, yang semuanya sepenuhnya otonom.
Perbandingan Operasi: Waymo Terus Berkembang, Tesla Masih Menggunakan Pengemudi Keselamatan
Waymo kini beroperasi dengan sistem otonom sepenuhnya tanpa pengemudi keselamatan, sesuatu yang belum dicapai Tesla. Di sisi lain, Tesla masih mengandalkan pengemudi keselamatan di setiap taksi robot yang diujinya, meskipun Musk telah berulang kali berjanji untuk meluncurkan layanan otonom sepenuhnya pada tahun 2020.
Dalam sebuah tweet, Jeff Dean, Kepala Ilmuwan di Google DeepMind, memperingatkan bahwa Tesla "bahkan belum mendekati" jumlah mil otonom yang telah dicapai Waymo. Ia juga membagikan data keselamatan Waymo, yang menunjukkan:
91% lebih sedikit risiko kecelakaan cedera serius
79% lebih sedikit tabrakan frontal
80% lebih sedikit insiden yang mengakibatkan cedera
92% lebih sedikit insiden yang melibatkan pengguna jalan yang rentan seperti pejalan kaki
