Indonesia Juara Umum Panjat Tebing SEA Games 2025: Catatan Minor dari Nomor Bouldering

3 hours ago 4

loading...

Alma Ariella Tsany menyumbang emas ke-19 Indonesia dari nomor lead putri panjat tebing SEA Games 2025. Foto: IG @almaaarll

Tim panjat tebing Indonesia tetap keluar sebagai juara umum SEA Games 2025 Thailand, meski gagal menambah medali dari nomor bouldering. Nomor tersebut kembali menjadi catatan penting dalam evaluasi pembinaan atlet nasional.

Pada hari terakhir perlombaan yang berlangsung di Kompleks Rajamangala, Bangkok, Minggu (14/12/2025), wakil Indonesia belum mampu bersaing di papan atas bouldering. Di sektor putra, Indonesia hanya menembus posisi kelima, sementara sektor putri finis di peringkat keenam dan ketujuh.

Hasil ini kontras dengan performa gemilang dua hari sebelumnya. Saat itu, tim Merah Putih menyapu bersih medali emas dari nomor lead dan speed, baik putra maupun putri, yang menjadi penopang utama raihan juara umum.

Pada babak kualifikasi bouldering putra, tiga atlet Indonesia belum mampu menembus delapan besar. Rizky Aditya menempati peringkat kesembilan dengan nilai 54,3, disusul Bomantara Bintang Prayuda (53,8) di posisi ke-11 dan M. Ferza Fernanda Abdi (19,6) di urutan ke-15. Rizky akhirnya tetap tampil di final berkat aturan pembatasan jumlah atlet per negara.

Di partai puncak, Rizky mengoleksi 29,9 poin dan finis di posisi kelima. Ia terpaut cukup jauh dari atlet tuan rumah, Auswin Aueareechit, yang meraih emas dengan 84,5 poin. Medali perak diraih Ardch Intrachupongse dari Thailand, sementara perunggu menjadi milik Wen Bin Luke Goh asal Singapura.

Pada nomor bouldering putri, Nur Ismatul Sakdia dan Nabila Mayra berhasil lolos ke final setelah menempati posisi ketujuh dan kedelapan kualifikasi dengan masing-masing 59,7 dan 54,3 poin. Namun, di final keduanya hanya mampu mengumpulkan 10,0 poin dan harus puas berada di urutan keenam dan ketujuh. Sementara Nur Khalishah tersingkir lebih awal di babak kualifikasi.

Dominasi tuan rumah terlihat jelas di sektor ini. Medali emas diraih Natcha Supavorased (Thailand) dengan nilai 69,8, diikuti Vanessa Si Yinn Teng dari Singapura (59,8) dan Sofielle Prajati Dela Cruz asal Filipina (44,8).

Read Entire Article
Prestasi | | | |