loading...
Muhammad Faraj al-Ghoul dibunuh Israel. Foto/AJA
GAZA - Pejabat Hamas dan anggota Dewan Legislatif Palestina, Muhammad Faraj al-Ghoul, tewas dalam serangan udara Israel yang menargetkan rumahnya di Jalur Gaza pada Selasa pagi (15/7/2025). Kabar itu diumumkan gerakan Perlawanan Palestina.
Hamas menyatakan, “Duka cita atas pemimpin nasional, anggota Dewan Legislatif, dan ketua Komite Hukum, Muhammad Faraj al-Ghoul, yang gugur dalam pembunuhan Zionis yang menargetkannya pagi ini saat ia sedang memperjuangkan dan melayani rakyatnya serta perjuangan mereka."
Pernyataan tersebut, yang dikutip Al Jazeera Arabic, mencatat al-Ghoul sebelumnya menjabat sebagai Menteri Kehakiman dalam pemerintahan mantan kepala biro politik gerakan tersebut yang dibunuh, Ismail Haniyeh, antara tahun 2007 dan 2012.
Gerakan tersebut mengatakan, "Kemartiran al-Ghoul merupakan kerugian bagi Palestina, proyek perlawanan, dan Hamas."
Hamas menggambarkannya sebagai, "Seorang ulama yang berkomitmen, seorang politisi yang teguh pada prinsip dan posisinya, dan seorang pejuang yang teguh yang memikul beban perjuangannya sejak masa mudanya."
“Al-Ghoul berulang kali ditangkap tentara penjajah Israel tetapi tidak pernah goyah," ujar Hamas, seraya menambahkan, “Ia dikenal di arena advokasi dan reformasi, di mana ia adalah seorang orator yang fasih dan seorang pemandu yang bijaksana."