Kepanikan di Puncak Kerajaan: Penjualan Anjlok, Elon Musk Penggal Tangan Kanannya Sendiri

5 hours ago 5

loading...

Elon Musk banyak mengambil keputusan ekstrem, termasuk memecat orang kepercayaannya. Foto: ist

TEXAS - Di tengah kerajaan mobil listriknya yang mulai retak, Elon Musk baru saja melakukan sebuah langkah yang sarat akan kepanikan. Bukan seorang pekerja lapangan atau manajer pabrik yang menjadi tumbal, melainkan Omead Afshar, salah satu "tangan kanan" kepercayaannya, Kepala Operasional untuk wilayah Amerika Utara dan Eropa.

Pemecatan eksekutif tingkat atas ini adalah sebuah sinyal bahaya yang paling jelas, sebuah pengakuan tak terucap bahwa Tesla kini tengah berada dalam krisis yang mendalam.

Penjualan mereka terjun bebas, inovasi produk mereka mandek, dan sang CEO visioner justru tampak semakin terdistraksi oleh proyek-proyek fiksi ilmiahnya.

Angka-Angka yang Menjadi Surat Pemecatan

Keputusan Musk untuk "memenggal" orang kepercayaannya bukanlah tanpa alasan. Angka-angka penjualan Tesla melukiskan sebuah gambaran yang mengerikan:

Para analis memperkirakan pengiriman mobil listrik Tesla secara global akan anjlok sekitar 10% pada kuartal kedua 2025, turun menjadi hanya 392.800 unit dari 443.956 unit pada periode yang sama tahun lalu.

Di China, pasar terbesar mereka, penjualan pada bulan Mei 2025 bahkan merosot hingga 15%.

Read Entire Article
Prestasi | | | |