loading...
Sekjen PBNU Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menegaskan isu perebutan konsesi tambang di lingkungan PBNU tidak berdasar. Pernyataan yang menyebut konflik internal akibat persoalan tambang harus disertai bukti jelas. Foto: Dok Sindonews
JAKARTA - Sekjen Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menegaskan isu perebutan konsesi tambang di lingkungan PBNU tidak berdasar. Pernyataan yang menyebut adanya konflik internal akibat persoalan tambang harus disertai bukti yang jelas.
Pernyataan itu merespons Ketua Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakpesdam) PBNU Ulil Abshar Abdalla atau Gus Ulil yang sebelumnya menyinggung bahwa isu tambang menjadi penyebab ketegangan di jajaran PBNU.
Baca juga: PBNU Tunjuk Gudfan Arif Ghofur Penanggung Jawab Tambang
"Perlu bukti. Nggak bisa hanya sekadar membuat statement. Gus Ulil harus membuktikan bahwa benar-benar ada perebutan. Yang berebut siapa? Milik siapa?" ujar Gus Ipul usai menghadiri rapat pleno di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (9/12/2025).
Menurut dia, konsesi tambang PBNU yang diberikan pemerintah harus dikelola dengan baik, bukan untuk saling diperebutkan. "Saya kira tambang ini adalah sekali lagi milik NU. Yang mau berebut siapa? Nggak ada. Yang ada bagaimana tambang ini dikelola dengan baik," ucapnya.













































