MBG Sedot Anggaran Rp335 T, Bennix: Masih Ada Orang di Indonesia Tak Tahu Sarapan

3 hours ago 3

loading...

Founder Bennix Investor Group, Benny Batara atau Bennix di podcast TO THE POINT AJA! bicara soal Makan Bergizi Gratis (MBG) yang juga dilakukan oleh negara Eropa hingga Korea Selatan. Foto/Dok

JAKARTA - Program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) dinilai memiliki tujuan yang jelas, agar Indonesia bisa memenangkan masa depan. Hal ini diungkapkan oleh Founder Bennix Investor Group, Benny Batara atau Bennix di podcast TO THE POINT AJA!.

Sementara itu belakangan Program MBG yang menjadi andalan pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming dikritik keras lantaran menimbulkan lebih dari 5.000 kasus keracunan di puluhan kota dan kabupaten di 16 provinsi.

Di sisi lain Benny Batara mengatakan, bahwa program Makan Bergizi Gratis (MBG) juga dilakukan oleh negara- negara Eropa hingga Korea Selatan hingga saat ini. Benny dalam podcast TO THE POINT AJA!, menceritakan potret masyarakat di Indonesia yang masih belum bisa menikmati sarapan.

Baca Juga: KSP Ungkap 8.549 Dapur MBG Belum Punya Sertifikat Higienis

"Saya jujur, kalau pun saya jadi gubernur, kepala daerah atau presiden. Hal pertama yang saya lakukan adalah kasih telur gratis, susu gratis, supaya masa depan kita menang. Ini yang dilakukan Jepang juga pertama kali, setelah selesai perang dunia kedua. Porak-poranda, rakyatnya stunting, kurang gizi di mana-mana, dia kasih makan gratis. Negara Eropa pun masih lakukan itu sampai sekarang, Korea Selatan juga lakukan itu," terang Benny Batara di podcast TO THE POINT AJA!, Kamis (25/9/2025).

Read Entire Article
Prestasi | | | |