loading...
Pemerintah terus melakukan percepatan penanganan pascabencana banjir dengan menyiapkan hunian sementara (huntara) bagi warga terdampak yang masih mengungsi di Kota Padang, Sumatera Barat. Foto: BNPB
PADANG - Pemerintah terus melakukan percepatan penanganan pascabencana banjir dengan menyiapkan hunian sementara (huntara) bagi warga terdampak yang masih mengungsi di Kota Padang, Sumatera Barat. Upaya ini dilakukan agar pengungsi bisa menempati tempat tinggal yang aman, layak, dan sehat selama masa pemulihan.
"Penyediaan hunian sementara melalui koordinasi antara Pemerintah Pusat, Pemprov Sumatera Barat, dan Pemerintah Kota Padang, dengan dukungan lintas kementerian/lembaga terkait," ujar Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, Minggu (14/12/2025).
Baca juga: Penyaluran Bantuan Bencana di Langkat Dioptimalkan, Hunian Sementara Mulai Disiapkan
Saat ini terdapat 80 huntara di Kampung Nelayan, Kecamatan Koto Tengah, Kota Padang. Huntara ini diperuntukkan bagi warga terdampak dari 4 kecamatan.
"Rincian pengungsi yang berasal dari Kecamatan Koto Tangah sebanyak 31 unit, Kecamatan Kuranji 11 unit, Kecamatan Pauh 36 unit, dan Kecamatan Nanggalo 1 unit," katanya.














































