loading...
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotabaru menggelar Lomba Bertutur Tingkat SD/MI se-Kabupaten Kotabaru, Senin (1/9/2025) di Gedung KNPI (Mahligai Kotabaru).
KOTABARU - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotabaru melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan menggelar Lomba Bertutur Tingkat SD/MI se-Kabupaten Kotabaru, Senin (1/9/2025) di Gedung KNPI (Mahligai Kotabaru). Kegiatan yang berlangsung hingga 2 September 2025 ini bertujuan menanamkan minat baca sejak dini sekaligus melestarikan kekayaan cerita rakyat Nusantara.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Kotabaru, Ir. Kamirudin, M.Si yang diwakili Sekretaris Dinas, Dr. H. Asriady Sulaiman, S.IP, M.Si dalam sambutannya menyampaikan bahwa lomba bertutur bukan hanya melatih keberanian anak dalam bercerita, tetapi juga mengasah daya ingat, kemampuan berbahasa, serta menumbuhkan kecintaan terhadap budaya lokal.
“Anak-anak adalah generasi penerus yang perlu kita bekali dengan kemampuan literasi. Melalui lomba ini, mereka bisa lebih mengenal cerita rakyat daerah sekaligus menumbuhkan rasa percaya diri untuk tampil di depan umum,” ujarnya.
Sebanyak 21 peserta dari berbagai SD/MI di Kotabaru, khususnya dari Kecamatan Pulau Laut Utara, Pulau Laut Sigam, dan Pulau Laut Tengah ikut ambil bagian. Mereka membawakan beragam cerita rakyat, seperti Legenda Putri Junjung Buih, Asal Mula Sumur Manggurak, Hikayat Saijaan dan Ikan Todak, hingga Batu Menangis.
Lomba bertutur ini memiliki aturan khusus, di antaranya peserta tidak diperbolehkan membaca teks saat bercerita dan durasi maksimal hanya 10 menit. Dewan juri menilai berdasarkan aspek penampilan, intonasi, ekspresi, serta penguasaan cerita.
Selain sebagai ajang kompetisi, kegiatan ini diharapkan mampu menumbuhkan kebiasaan membaca pada anak-anak serta memperkenalkan khazanah cerita rakyat Kotabaru kepada generasi muda.
“Dengan terbiasa membaca dan mendengar cerita, anak-anak akan memiliki imajinasi luas dan karakter yang kuat. Inilah salah satu misi kita untuk mendukung peningkatan indeks literasi di Kotabaru,” tambah Asriady