Perilaku Militer China Berisiko Picu Insiden Tak Disengaja dengan Jepang

4 hours ago 5

loading...

Analis menilai perilaku militer China dalam latihan udara berbasis kapal induk di dekat Prefektur Okinawa bisa picu insiden tak disengaja dengan Jepang. Foto/Military Watch Magazine

JAKARTA - Latihan udara berbasis kapal induk yang dilakukan militer China di perairan sekitar Prefektur Okinawa hampir memicu krisis keamanan serius dengan Jepang. Insiden tersebut terjadi di tengah meningkatnya ketegangan bilateral, menyusul serangkaian manuver militer China yang dinilai tidak terkoordinasi dan berisiko tinggi terhadap stabilitas kawasan Asia Timur.

Pendiri Parley Policy Initiative, Michael MacArthur Bosack, menilai China kemungkinan tidak berniat memicu krisis saat memulai latihan tersebut, namun perilaku pasukannya justru membawa kedua negara ke ambang konfrontasi.

“China kemungkinan tidak bermaksud memicu krisis ketika memulai latihan berbasis kapal induk di perairan lepas Okinawa, tetapi hampir saja krisis terjadi akibat perilaku sembrono pasukannya,” tulis Bosack, sebagaimana dikutip dari The Japan Times, Jumat (26/12/2025).

Baca Juga: Jet Tempur J-15 China Bidik F-15 Jepang, PM Takaichi Janji Merespons Tegas

Dia menegaskan bahwa eskalasi ini terjadi pada saat pemerintah China sebelumnya telah secara sepihak meningkatkan ketegangan, diperparah oleh minimnya koordinasi yang bertanggung jawab serta tindakan tidak profesional personel militernya.

Insiden Radar Kendali

Ketegangan antara Beijing dan Tokyo meningkat dalam beberapa pekan terakhir, dipicu oleh pernyataan Perdana Menteri Jepang Sanae Takaichi di Parlemen terkait potensi dampak blokade maritim terhadap Taiwan bagi keamanan Jepang. Pernyataan tersebut memicu reaksi keras China. Menurut Bosack, Beijing merespons dengan pola eskalasi bertahap.

Read Entire Article
Prestasi | | | |