loading...
Anas Al-Sharif, wartawan terkenal Al Jazeera yang tewas dibom Israel di tendanya di Kota Gaza, Palestina, pada Minggu (10/8/2025). Foto/Al Jazeera
GAZA - Pada hari Minggu (10/8/2025), dunia dikejutkan oleh kematianwartawan terkenal Al Jazeera, Anas Al-Sharif, bersama empat rekan kerjanya akibat serangan udara Israel terhadap tenda tempat mereka bekerja dekat pintu masuk utama Rumah Sakit al-Shifa, Kota Gaza.
Pengeboman militer Zionis itu menewaskan total tujuh orang—lima wartawan dan dua lainnya adalah pendamping.
Israel mengeklaim bahwa Anas adalah pemimpin sel Hamas yang merencanakan serangan roket, namun klaim itu ditolak oleh Al Jazeera, Komite untuk Perlindungan Jurnalis (CPJ), dan pelapor khusus PBB atas kebebasan berekspresi. Tak ada bukti kredibel tentang tuduhan Israel.
Baca Juga: 5 Wartawan Al Jazeera Tewas Dibombardir Israel di Gaza
Profil Jurnalis Anas Al-Sharif
Anas Al-Sharif lahir pada 1996 di Kamp Pengungsi Jabalia, Jalur Gaza. Dia menempuh pendidikan di Universitas Al-Aqsa, meraih gelar sarjana komunikasi massa dengan fokus media penyiaran.
Dia memulai kariernya melalui magang di Al-Shamal Media Network sebelum bergabung dengan Al Jazeera sebagai koresponden Gaza utara.