loading...
Rusia keluar dari Perjanjian INF 1987 dengan AS yang melarang pengerahan rudal nuklir jarak pendek dan menengah. Foto/Screenshot video BBC
MOSKOW - Rusia mengumumkan bahwa mereka telah keluar dari Perjanjian Intermediate-Range Nuclear Forces (INF) 1987, sebuah perjanjian dengan Amerika Serikat (AS) yang melarang pengerahan rudal nuklir jarak pendek dan menengah. Moskow menyatakan langkahnya ini diambil karena tindakan negara-negara NATO yang menciptakan "ancaman langsung" terhadap keamanan Rusia.
Pengumuman tersebut juga muncul di tengah meningkatnya tekanan Presiden AS Donald Trump pada Rusia untuk mengakhiri perang di Ukraina.
Beberapa hari sebelumnya, Trump memerintahkan pengerahan dua kapal selam nuklir ke "wilayah yang tepat" di dekat Rusia.
Baca Juga: Kremlin kepada Trump: Hati-hati dengan Retorika Nuklir!
Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan bahwa persyaratan untuk mematuhi Perjanjian INF 1987 era Soviet telah "hilang", dan Moskow tidak lagi mematuhi pembatasan yang diberlakukan sendiri sebelumnya.
"Peningkatan potensi rudal yang mengganggu stabilitas oleh Barat menciptakan ancaman langsung terhadap keamanan negara kita," kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan yang dilansir Russia Today, Selasa (5/8/2025).













































