loading...
Keraton Mangkunegaran menjadi satu destinasi wisata di Kota Solo. Penamaan Mangkunegara tak bisa dilepaskan dari Pakubuwana II raja pertama Kasunanan Surakarta. Foto/Ist
KERATON Mangkunegaran menjadi satu destinasi wisata budaya di Kota Solo. Lokasi wisata ini berada di tengah kota. Penamaan Mangkunegara tak bisa dilepaskan dari sosok sejarah Pakubuwana II yang merupakan raja terakhir Kasunanan Kartasura yang memerintah sejak 1726 - 1742, dan menjadi raja pertama Kasunanan Surakarta yang memerintah sejak tahun 1745 - 1749.
Pada awal pemerintahan Pakubuwana II, beberapa tokoh istana bersaing untuk bertahta, saat itu Pakubuwana II masih berusia 15 tahun. Para pejabat Kartasura pun terbagi menjadi dua kelompok, yaitu golongan yang bersahabat dengan VOC dipelopori oleh Ratu Amangkurat (ibu suri), dan golongan anti-VOC dipelopori Patih Cakrajaya.
Baca juga: Kisah Pangeran Sambernyawa, Pendiri Mangkunegaran yang Sepak Terjangnya Ditakuti Belanda
Selain dua tokoh tersebut, tokoh penting lain adalah Arya Mangkunegara, kakak Pakubuwana II dari ibu yang berbeda, yang dulu terlibat Perang Suksesi Jawa II, namun menyerah dan diampuni oleh ayahnya (Amangkurat IV). Kini, ia menjadi tokoh kuat yang dibenci oleh Patih Cakrajaya.