loading...
Anggota DPR TB Hasanuddin mengatakan, pengibaran bendera GAM di Aceh harus disikapi dengan pendekatan sosial dan kemanusiaan. Foto/SindoNews
JAKARTA - Anggota DPR TB Hasanuddin menyoroti aksi massa yang melakukan pengibaran bendera Gerakan Aceh Merdeka (GAM) di sejumlah wilayah Aceh. Peristiwa tersebut perlu dipahami sebagai gejala sosial yang harus disikapi secara bijak, tenang, dan proporsional.
Hasanuddin menegaskan, penyelesaian persoalan tersebut tidak boleh dilakukan dengan pendekatan kekerasan, apalagi menggunakan senjata. Apalagi, Aceh memiliki sejarah panjang konflik.
“Pengibaran bendera GAM ini merupakan gejala sosial. Kita berharap penyelesaiannya tidak dilakukan dengan kekerasan, apalagi menggunakan senjata. Pendekatan yang tepat adalah dialog dan langkah persuasif dengan sebaik-baiknya,” ujar Hasanuddin, Jumat (26/12/2025).
Baca juga: Profil Danrem 011 Kolonel Ali Imran, Perwira Kopassus yang Viral Bubarkan Konvoi Berbendera GAM
Kendati demikian, Hasanuddin mengingatkan, fokus pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan saat ini harus diarahkan pada upaya rehabilitasi dan pemulihan korban bencana yang tengah dihadapi masyarakat Aceh. Menurutnya, solidaritas dan kepedulian kemanusiaan harus menjadi prioritas utama di atas kepentingan lainnya.









:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3183259/original/049670000_1595004603-Ilustrasi_kasur_hotel.jpg)


:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4845167/original/029876300_1716883044-IMG_1334.jpeg)

































