Tim Pencari Tunggu Analisis Kajian Hidrografi Tentukan Posisi Kapal KMP Tunu Pratama Jaya

4 hours ago 6

loading...

Pencarian korban tenggelam KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali. Foto: Basarnas/Ist

BANYUWANGI - Tim pencari gabungan terus bergerak melakukan pencarian korban tenggelam KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali. Hari ini, Rabu (9/7/2025) operasi pencarian memasuki hari ke-8 setelah ditambah masa pencarian tiga hari dari sebelumnya.

Deputi Operasi Pencarian dan Pertolongan Kesiapsiagaan Basarnas Ribut Eko Suyatno mengungkapkan, operasi pencarian dilanjutkan di hari ke-8 dengan mengerahkan personel dan memetakan titik di bawah laut. Total 1.022 personel pencari gabungan dikerahkan, termasuk dari relawan kebencanaan.

Baca juga: Tim SAR Lanjutkan Pencarian Puluhan Korban KMP Tunu Pratama Jaya

"Mengingat masih adanya korban selanjutnya yang perlu dievakuasi, semoga besok segera ada gambaran tim. Operasi pencarian telah diperpanjang, esensi tetap memerintahkan untuk asesmen penggelaran jumlah tim SAR gabungan agar kegiatan lebih efektif dan efisien," ujar Ribut di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Rabu (9/7/2025).

Saat ini tim pencari masih menunggu hasil analisis tim hidrografi mengenai kondisi perairan bawah laut Selat Bali. Hal ini untuk memastikan keadaan di bawah laut aman supaya dapat dilakukan penyelaman.

"Masih menunggu tim hidrografi, hasil scan sonar menggambarkan itu apakah objek benar-benar kapal, kita menunggu hasil gambaran bawah air dari yang sudah didapatkan, syukur bisa tergambarkan tiga dimensi," ungkapnya.

Komandan Gugus Tempur Laut (Danguspurl) Koarmada II Laksamana Pertama TNI Endra Hartono menuturkan sejauh ini dari tiga titik diduga objek bawah laut difokuskan pada dua titik yang sudah teridentifikasi sonar dari KRI Pulau Fanildo.

Read Entire Article
Prestasi | | | |