Viral Buket Bunga Luna Maya, Intip Sejarah Buket Pernikahan dan Yang Paling Ikonik di Dunia Selebriti

2 months ago 29

Fimela.com, Jakarta Tidak hanya di Bali, Luna Maya kembali mengadakan resepsi pernikahan di Jakarta. Kali ini pernikahan pun digelar dengan cukup mewah dengan mengundang kurang lebih 800 orang. 

Sama seperti di Bali, resepsi di Jakarta juga kembali viral dan menjadi perbincangan. Misalnya saja, Luna Maya menyediakan lapangan tenis sebagai dekorasi, wedding cake yang bertingkat tampak mewah, penampilan Luna Maya yang berkilau lewat gaun dan perhiasan nya. 

Dan yang paling mencuri perhatian ialah buket bunga berwarna hitam yang ia pegang saat memasuki ballroom acara. Menariknya, bunga tersebut asli bukan hasil pewarnaan. 

Diketahui buket bunga tersebut berisikan bunga Midnight Calla Lily yang memiliki warna hitam. Melansir wholeblossoms.com, kelopak bunga yang nyaris berwarna hitam tersebut kerap ditafsirkan sebagai simbol kelahiran kembali atau awal dari sebuah perjalanan transformasi. Menurut flowermoxie, bunga ini dijual mulai dari Rp85 ribuan. Dan untuk 20 tangkai berkisar Rp3 jutaan menurut flowerbx. 

Bunga resepsi pernikahan Luna Maya di Bali pun mencuri perhatian. Ia membawa membawa buket bunga Lily of The Valley yang biasanya dijual per tangkai Rp500 ribu. Bunga ini memiliki bentuk yang indah dengan kucup putih berbentuk lonceng dengan aroma yang harum. 

Tak heran jika bunga ini menjadi favorit keluarga kerajaan Inggris dan menjadi buket bunga pernikahan mendiang Ratu Elizabeth II dan Kate Middleton. 

Lily of the Valley memiliki makna mulai dari kesucian dan kemurnian hingga cinta dan kebahagiaan. Bunga ini juga melambangkan cinta, baik cinta romantis maupun cinta keluarga. Dan dikaitkan dengan kebahagiaan, kegembiraan, dan keberuntungan.

Awal Mula Buket Bunga di Pernikahan

Ketika merencanakan pernikahan, ada berbagai elemen yang perlu dipertimbangkan. Selain membeli gaun, memesan tempat, dan mengirim undangan, juga perlu memilih bunga. Buket bunga pun melengkapi tampilannya pengantin perempuan seperti yang dibawa oleh Luna Maya.

Melansir brides.com, buket bunga untuk pernikahan, awalnya pada masa Mesir Kuno, Yunani, dan Romawi, pengantin wanita tidak membawa bunga melainkan membawa herba dan rempah-rempah seperti bawang putih, rosemary. 

“Praktik membawa buket pengantin sudah ada sejak zaman kuno. Bangsa Yunani dan Romawi kuno, bahkan Mesir, membawa rempah-rempah dan herba yang harum untuk menangkal nasib buruk selama pernikahan. Namun, buket bunga ini jauh lebih kecil daripada rangkaian bunga yang kita lihat pada perayaan modern. Bunga-bunga ini pada akhirnya melambangkan awal yang baru dan membawa harapan akan kesuburan, kebahagiaan, dan kesetiaan,” ujar Maxine Owens, a wedding florist and the founder of Max Owens Design.

Selama Abad Pertengahan di Eropa, buket bunga berisi herba aromatik untuk menyamarkan bau tubuh karena belum ada sabun modern. Perubahan besar terjadi saat Ratu Victoria menikah dengan Pangeran Albert pada 1840. Ia membawa buket bunga kecil yang hingga saat ini menjadi elemen penting pada pernikahan. 

“Baru pada era Victoria kita melihat kelahiran karangan bunga pernikahan seperti yang kita kenal sekarang. Meskipun simbolisme bunga sangat populer saat itu, dan para pengantin wanita dapat mengkomunikasikan perasaan romantis mereka melalui pilihan bunga mereka yang spesifik, praktik tersebut telah sedikit memudar, dengan pasangan modern yang lebih memilih bunga berdasarkan keindahan dan warna,” ujar Owens. 

Alih-alih berfungsi untuk menyembunyikan bau tak sedap atau mengusir roh jahat dan kerumunan yang hingar bingar, buket modern berfungsi sebagai aksesori yang indah dan mempercantik dekorasi pernikahan. Namun, simbolisme dan makna bunga-bunga tertentu tetap ada, yang memandu beberapa pengantin dalam memilih bunga.

Buket Bunga Pernikahan Paling Terkenal

Pernikahan selebriti bukan hanya soal gaun dan lokasi; buket bunga pengantin seringkali mencuri perhatian dengan keindahan dan makna simboliknya. Dari pernikahan kerajaan hingga pesta glamor Hollywood, rangkaian bunga ini telah menetapkan tren dan menginspirasi banyak pengantin di seluruh dunia. Melansir loveflowers.com, berikut beberapa buket pernikahan selebriti paling ikonik beserta kisah di baliknya.

1. Buket Menjuntai Putri Diana 

Perancang Bunga: David Longman

Gaya Buket: Menjuntai (Cascading)

Jenis Bunga: Gardenia, stephanotis, anggrek, lily of the valley, dan myrtle

Alasan Ikonik: Buket pernikahan Putri Diana tahun 1981 adalah mahakarya kemewahan dan keanggunan. Desain menjuntainya yang dramatis dengan gardenia dan anggrek menetapkan tren buket berukuran besar yang spektakuler. Terdapat pula sehelai myrtle dari kebun Ratu Victoria, melanjutkan tradisi kerajaan yang melambangkan cinta dan pernikahan.

2. Buket Klasik Kate Middleton yang Elegan

Perancang Bunga: Shane Connolly

Gaya Buket: Hand-tied, elegan alami

Jenis Bunga: Lily of the valley, sweet William, hyacinth, dan myrtle

Alasan Ikonik: Buket Kate Middleton saat menikah pada tahun 2011 adalah perpaduan antara kesederhanaan dan tradisi. Kehadiran lily of the valley (melambangkan kebahagiaan) dan myrtle (tradisi kerajaan) menambah makna mendalam. Desainnya yang ringkas dan elegan sangat cocok dengan gaun Alexander McQueen yang ia kenakan.

3. Buket Menjuntai Penuh Warna Priyanka Chopra 

Perancang Bunga: Mark’s Garden

Gaya Buket: Menjuntai, eksotis dan penuh warnaJenis Bunga: Hydrangea, anggrek, dan mawar dalam nuansa pink

Alasan Ikonik: Buket pernikahan Priyanka Chopra pada tahun 2018 tampil memukau dengan rangkaian bunga pink yang cerah, mencerminkan kepribadiannya yang berani. Kombinasi hydrangea dan anggrek memberikan sentuhan kemewahan yang eksotis, selaras dengan kemegahan pernikahannya bersama Nick Jonas.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Read Entire Article
Prestasi | | | |