5 Anggota Hamas Tewas dalam Serangan Israel di Qatar, Tim Negosiator Selamat

6 hours ago 7

loading...

Rekaman momen serangan Israel yang menyasar para pemimpin Hamas di Doha, Qatar, pada 9 September 2025. Foto/Kamera Keamanan/Anadolu Agency

DOHA - Kelompok perlawanan Palestina Hamas mengonfirmasi lima anggotanya tewas dalam serangan Israel di ibu kota Qatar, Doha. Mereka sekaligus mengonfirmasi delegasi negosiasinya selamat dari serangan tersebut.

Hamas mengutuk serangan Israel sebagai "kejahatan keji dan agresi terang-terangan," dengan mengatakan serangan tersebut menargetkan delegasi negosiasi gerakan tersebut.

"Kami menegaskan musuh telah gagal membunuh saudara-saudara kami di delegasi negosiasi," tegas Hamas.

Kelompok tersebut mengidentifikasi anggotanya yang tewas sebagai Hammam al-Hayya, putra pemimpin kelompok Khalil al-Hayya, direktur kantornya Jihad Lubad, dan tiga ajudan: Abdullah Abdel Wahid, Moamen Hassouna, dan Ahmed al-Mamlouk.

"Kami menganggap pendudukan Israel dan pemerintah AS bertanggung jawab atas kejahatan ini karena dukungan Washington yang terus-menerus terhadap agresi dan kejahatan pendudukan terhadap rakyat kami," tegas Hamas.

Hamas menyebut, “Serangan Israel agresi terhadap kedaulatan Negara Qatar, yang bersama Mesir, memainkan peran penting dan bertanggung jawab dalam mensponsori upaya mediasi untuk menghentikan serangan dan mencapai gencatan senjata serta kesepakatan pertukaran tahanan."

Kelompok Palestina tersebut juga berduka atas tewasnya seorang personel keamanan Qatar dalam serangan Israel di Doha.

Read Entire Article
Prestasi | | | |