loading...
Messerchmitt Me 323 Gigant menjadi salah satu pesawat terbesar saat Perang Dunia II. Foto/simpleflying.com
BERLIN - Selama Perang Dunia II, Sekutu, terutama Amerika Serikat dan Inggris, secara besar-besaran mengungguli Blok Poros, terutama Jerman, dalam hal pesawat pengebom dan pesawat angkut.
Perang Dunia II mengubah dunia penerbangan selamanya dan memacu pesat perkembangan pesawat terbang karena negara-negara berusaha saling mengalahkan dan mempertahankan operasi mereka di pelosok dunia.
Berikut adalah lima pesawat militer terbesar yang diproduksi selama Perang Dunia II.
1. Messerchmitt Me 323 Gigant
Me 323 memiliki lebar sayap 181 kaki dan berat lepas landas maksimum 94.799 lbs.
Me 323 Gigant Jerman (bahasa Inggris "Giant") dianggap sebagai pesawat angkut darat terbesar yang diterbangkan selama Perang Dunia II.
Me 323 adalah varian bertenaga dari glider militer Me 321 dan merupakan hasil dari kebutuhan Jerman untuk memiliki glider serbu besar untuk Operasi Sea Lion (invasi terencana ke Britania Raya setelah jatuhnya Prancis).
Jerman membangun total 213 Me 323 Giants (termasuk 15 unit yang dikonversi dari glider Me 321).
Jerman kalah dalam Pertempuran Britania, sehingga invasi ke Inggris tidak pernah terlaksana. Namun, Me 323 digunakan dalam Invasi Kreta, Invasi Uni Soviet, dan dalam kampanye Afrika Utara.
Pesawat ini mampu mengangkut sekitar 100 pasukan bersenjata lengkap dan membawa kendaraan militer.
2. Boeing B-29 Superfortress
B-29 memiliki lebar sayap 141 kaki dan berat lepas landas maksimum 133.500 lbs.
B-29 Superfortress dianggap sebagai pesawat terbesar yang paling sukses yang dibangun dalam Perang Dunia II.
Pesawat ini menggantikan B-17 Flying Fortress. B-29 baru tiba di akhir perang, sehingga sebagian besar digunakan untuk melawan Jepang.











































