Ada Ayam Geprek dalam Kemeriahan Pesta 17 Agustus di Swiss

3 hours ago 1

loading...

KBRI Bern di Swiss menyelenggarakan HUT ke-80 RI dengan meriah, Minggu (17/8/2025). Seperti biasa, upacara bendera dilaksanakan di halaman belakang Wisma Duta KBRI Bern di Guemligen, Bern, Swiss. Foto/Dok. SindoNews

BERN - Meskipun pengetatan di berbagai bidang, KBRI Bern di Swiss tetap menyelenggarakan perayaan HUT ke-80 RI dengan meriah. Seperti biasa, upacara bendera dilaksanakan di halaman belakang Wisma Duta KBRI Bern, di Guemligen, Bern, Swiss.

”Kami berusaha melakukan yang terbaik untuk pelayanan di Swiss,” kata Duta Besar RI untuk Swiss dan Liechtenstein I Gede Ngurah Swajaya dalam sambutan perayaan HUT ke-80 RI, Minggu (17/8/2025). Baca juga: Perayaan HUT ke-80 RI di Melbourne Berlangsung Meriah

Seperti biasa, setelah upacara bendera, perayaan 17 Agustus 2025 kali ini dilanjutkan dengan kegiatan hiburan. Antara penampilan tarian tradisional dan bazaar makanan Indonesia. Maka, Gedung Matenhofsall di Bahnhoftrasse 4, Guemligen, Bern itu berubah suasanya menjadi sangat Indonesia.

Nasi campur, bakso, siomay, ayam geprek, lontong sayur, ketupat Bali, hingga es doger dan kelepon, mendominasi ruangan tersebut. Jika pada paginya saat upacara bendera tidak terlalu banyak yang hadir, menjelang siang, masyarakat Indonesia di Swiss memenuhi gedung yang berada di depan stasiun kereta api Guemligen itu.

Bahkan, lantaran tidak mendapatkan kursi di dalam ruangan, tidak sedikit yang memilih berada di luar gedung. Agustinus Bame, mahasiswa asal Sorong yang kini sedang magang di sebuah hotel di Lucerne, mengaku meminta izin libur untuk bisa menghadiri pesta kemerdekaan Republik Indonesia di Swiss. Baca juga: Terkuat di Dunia, Ini 194 Negara Bebas Visa bagi Pemegang Paspor Singapura

Read Entire Article
Prestasi | | | |