BI Targetkan QRIS Bisa Menjangkau China hingga Arab Saudi

3 weeks ago 11

loading...

Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo menargetkan sistem pembayaran digital berbasis QR Code Indonesian Standard (QRIS) dapat digunakan di China dan Arab Saudi dalam waktu dekat. Foto/Dok

JAKARTA - Gubernur Bank Indonesia (BI) , Perry Warjiyo menargetkan sistem pembayaran digital berbasis QR Code Indonesian Standard ( QRIS ) dapat digunakan di China dan Arab Saudi dalam waktu dekat. Hal ini Ia sampaikan dalam Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi XI DPR RI pada Jumat (22/8/2025).

"Setelah QRIS dipakai di Malaysia, Singapura, Thailand, sekarang juga sudah bisa dipakai ke Jepang. Kami mencoba untuk nanti dengan China, dengan Saudi Arabia," ungkapnya.

Perry mengatakan ekspansi QRIS ke Arab Saudi diharapkan dapat mempermudah transaksi para jemaah haji dan umrah asal Indonesia. Untuk diketahui, hingga saat ini, penggunaan QRIS terus tumbuh pesat.

Baca Juga: Kado HUT ke-80 RI, QRIS Kini Bisa Digunakan di Jepang

Ia mengungkap bahwa sejauh ini QRIS sudah digunakan oleh 57 juta pengguna dan juga 40 juta merchant, terutama merchant untuk UMKM.Perluasan inovasi ini bertujuan untuk memudahkan masyarakat bertransaksi lintas negara, sekaligus memperkuat kedaulatan ekonomi digital.

Read Entire Article
Prestasi | | | |