Capai Valuasi USD1 Triliun, Perusahaan Asia Ini Berada di Antara Raksasa Teknologi AS

1 month ago 20

loading...

Pembuat chip terbesar di dunia, Taiwan Semiconductor Manufacturing Co. (TSMC), telah menjadi perusahaan Asia pertama yang mencapai kapitalisasi pasar sebesar USD1 triliun. Foto/Dok

JAKARTA - Pembuat chip terbesar di dunia, Taiwan Semiconductor Manufacturing Co. (TSMC) telah menjadi perusahaan Asia pertama yang mencapai kapitalisasi pasar sebesar USD1 triliun, menurut data perdagangan. TSMC pertama kali mencapai level tersebut pada akhir pekan kemarin dan masih menjaganya sejak saat itu.

Lonjakan ini didorong oleh permintaan global yang tak henti-hentinya terhadap chip AI canggih, menempatkan TSMC dalam klub kapitalisasi pasar triliun dolar, bersamaan dengan raksasa teknologi AS seperti Nvidia, Apple, Microsoft, induk Google Alphabet, Amazon, dan Meta. Satu-satunya anggota non-AS lainnya yang berada di klub ini adalah Saudi Aramco, perusahaan minyak dan gas nasional Arab Saudi.

TSMC memainkan peran penting dalam rantai pasokan teknologi global, sebagai penyuplai semikonduktor untuk mayoritas pelanggan yang berasal dari Amerika, termasuk Nvidia dan Apple. Pada tahun 2024, klien mereka dari Amerika Utara diperkirakan menyumbang sekitar 70% dari total pendapatan perusahaan, menurut Reuters.

Baca Juga: TSMC Hentikan Produksi Chip AI untuk Perusahaan China

Minggu lalu, TSMC menaikkan perkiraan pertumbuhan pendapatan tahunan menjadi sekitar 30%. Pada bulan Januari, Presiden AS Donald Trump mengancam akan memberlakukan tarif hingga 100% pada semikonduktor buatan asing – termasuk chip dari Taiwan – sebagai bagian dari upaya untuk menghidupkan kembali industri manufaktur domestik.

Read Entire Article
Prestasi | | | |