loading...
Foto: Doc. Istimewa
Di tengah tantangan ekonomi global dan ketidakpastian pasar, komunitas Pengusaha Muslim ID menggelar CEO Muslim Fest 2025 sebagai bentuk perlawanan positif dengan membangun kolaborasi dan penguatan ekosistem bisnis syariah.
Bertempat di Grand Galaxy Convention Hall, Bekasi, acara ini dihadiri ratusan pengusaha dari berbagai daerah dan sektor. Dalam forum ini, para pelaku usaha muslim didorong untuk memperkuat jaringan dan mendorong ekspansi usaha dengan prinsip syariah.
Menurut Agung Haryadi, konsultan franchise dan General Manager Baker Old, saat ini banyak investor dan pengusaha muda mulai melirik sistem bisnis syariah karena lebih tahan terhadap guncangan pasar. “Bisnis yang dibangun dengan kepercayaan, kejujuran, dan sistem bagi hasil yang adil akan bertahan lebih lama,” jelasnya.
Okta Wirawan dari Almaz Fried Chicken menambahkan bahwa kolaborasi adalah kunci. “Kami bisa buka puluhan cabang karena membangun sistem kemitraan yang memberdayakan partner lokal,” tuturnya.
CEO Muslim Fest juga menghadirkan tausiyah dari Ustadz Fakhrurrazi Anshar yang mengingatkan bahwa bisnis adalah sarana ibadah. “Jangan lemah saat ekonomi sulit, justru ini saatnya membuktikan bahwa sistem Islam relevan dan unggul,” tegasnya.
Event ini sekaligus menjadi peluang untuk mempromosikan produk halal dan mendorong gerakan ekonomi umat yang lebih inklusif. Acara ditutup dengan sesi networking dan komitmen membangun kerja sama antar peserta.
(aik)