Eksodus Massal di Volkswagen: 20.000 Karyawan Pilih Mundur Sebelum PHK, Gaji Direksi Juga Dipangkas!

3 months ago 81

loading...

VW menjadi salah satu pabrikan Jerman yang harus merumahkan puluhan ribu karyawan mereka. Foto: ist

JERMAN - Sebuah eksodus massal yang belum pernah terjadi sebelumnya kini tengah melanda raksasa otomotif Jerman, Volkswagen (VW). Sebanyak 20.000 karyawan telah memilih untuk mengundurkan diri secara sukarela.

Ini jadi langkah pahit yang mereka ambil untuk menghindari "kiamat" pemutusan hubungan kerja (PHK) yang lebih besar, di mana perusahaan berencana memangkas hingga 35.000 pekerjanya hingga tahun 2030.

Ini bukan sekadar efisiensi. Ini adalah sebuah pertaruhan hidup-mati bagi VW yang kini tercekik oleh biaya produksi yang membengkak di Jerman dan gempuran tanpa henti dari produsen kendaraan listrik asal China yang lebih gesit dan murah.

Dalam sebuah pertemuan pekerja di Wolfsburg, Gunnar Kilian, kepala sumber daya manusia Volkswagen, mengonfirmasi bahwa program transformasi perusahaan sedang berjalan. Ia mengklaim bahwa pengurangan puluhan ribu pekerja ini dilakukan dengan cara yang "bertanggung jawab secara sosial"—sebuah frasa yang terdengar hampa di telinga para karyawan yang kehilangan pekerjaan.

"Sekitar 20.000 karyawan telah resmi menandatangani kesepakatan pengunduran diri," kata Kilian, mengonfirmasi bahwa lebih dari separuh target PHK telah tercapai melalui program pensiun dini dan pesangon sukarela.

Read Entire Article
Prestasi | | | |