loading...
Gerbang perdagangan bebas Indonesia-Uni Eropa resmi dibuka. FOTO/iStock Photo
JAKARTA - Indonesia dan Uni Eropa resmi menandatangani perjanjian perdagangan Indonesia–European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA) di Bali, Selasa (23/9). Kesepakatan yang dirundingkan hampir satu dekade itu menjadi tonggak penting dalam memperkuat kemitraan ekonomi jangka panjang sekaligus membuka era baru perdagangan bebas kedua belah pihak.
Komisioner Perdagangan Uni Eropa, Maros Sefcovic, menyampaikan bahwa salah satu capaian utama perjanjian ini adalah penghapusan lebih dari 98 persen tarif perdagangan. Menurut dia, kebijakan tersebut akan memberi dorongan signifikan bagi sektor-sektor unggulan, baik di Indonesia maupun di Eropa.
"Dengan menghapuskan lebih dari 98 persen tarif, perjanjian ini akan memacu pertumbuhan di berbagai sektor, mulai dari industri minyak sawit, tekstil, dan alas kaki Indonesia, hingga sektor agri-pangan dan otomotif Uni Eropa," ujar Maros dalam pernyataannya.
Baca Juga: Indonesia-Eropa Sepakat Akhiri Perundingan Dagang, Sawit Masuk Perjanjian
Selain penghapusan tarif, IEU-CEPA juga mencakup perlindungan terhadap indikasi geografis produk-produk unggulan masing-masing. Ketentuan ini diharapkan dapat menjaga keaslian, nilai tambah, serta warisan budaya produk lokal dari kedua kawasan.